Dalam dunia kerja, perusahaan tidak hanya bersaing dalam memberikan gaji, tetapi juga menawarkan berbagai employee benefit seperti tunjangan lain sebagai bentuk penghargaan dan insentif. Employee benefit menjadi salah satu faktor penting dalam menarik dan mempertahankan talenta terbaik.
Apa itu Employee Benefit
Employee benefit adalah segala bentuk kompensasi non-upah yang diberikan perusahaan kepada karyawannya. Tujuannya dari benefit ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan baik dari sisi finansial, kesehatan, maupun kenyamanan kerja.
Tunjangan ini umumnya bersifat non-tunai yang artinya tidak hanya berupa gaji bulanan, bonus, dan tunjangan hari raya, tetapi berupa BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, asuransi kesehatan, fasilitas olahraga, makan siang gratis, tunjangan transportasi, hingga pelatihan pengembangan diri.
Employee benefit bukan hanya membantu meningkatkan kualitas hidup karyawan, tetapi juga menunjukkan bahwa perusahaan peduli terhadap kebutuhan dan kenyamanan tim.
Employee Benefit Wajib
Jenis tunjangan ini wajib secara hukum harus diberikan oleh perusahaan kepada seluruh karyawan tetap. Di Indonesia, beberapa benefit wajib telah diatur dalam Undang – Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Undang – Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan adalah program jaminan kesehatan nasional yang wajib diikuti oleh seluruh karyawan dan perusahaan. Perusahaan memiliki kewajiban untuk mendaftarkan karyawannya sebagai peserta dan membayar iuran setiap bulan, sebagian ditanggung perusahaan dan sebagiannya lagi oleh karyawan.
Manfaat yang didapat ketika menggunakan BPJS Kesehatan yaitu, rawat inap, rawat jalan, persalinan, rehabilitasi medis, dan obat – obatan.
BPJS Kesejahteraan
Selain jaminan kesehatan, perusahaan juga diwajibkan untuk mendaftarkan karyawannya dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Program ini mencakup jaminan kecelakan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua, dan jaminan pensiun.
BPJS Ketenagakerjaan sangat penting untuk memberikan rasa aman bagi karyawan serta menunjukkan komitmen terhadap kesejahteraan tenaga kerja.
Cuti
Setiap karyawan yang telah bekerja selama 12 bulan secara terus menerus berhak mendapatkan cuti tahunan minimal 12 hari kerja.
Ketentuan ini diatur dalam Undang – Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, khususnya pada Pasal 79 ayat (2). Cuti ini bertujuan untuk memberikan waktu istirahat bagi karyawan agar dapat menjaga work life balance.
Jenis – jenis cuti yang diatur oleh Undang – Undang, meliputi, cuti tahunan, cuti sakit, hingga cuti melahirkan.
Employee Benefit Tambahan
Selain benefit wajib yang diatur oleh pemerintah, banyak perusahaan juga memberikan employee benefit tambahan sebagai bentuk apresiasi dan strategi retensi karyawan. Benefit tambahan ini tidak bersifat wajib secara hukum, namun sangat berpengaruh terhadap kepuasan dan loyalitas karyawan.
Berbagai Tunjangan
Salah bentuk employee benefit tambahan yang paling umum adalah tunjangan. Tunjangan ini bisa bermacam – macam, tergantung pada kebijakan masing – masing perusahaan. Contohnya adalah tunjangan makan siang, tunjangan transportasi, tunjangan komunikasi, atau bahkan tunjangan anak dan keluarga.
Asuransi Kesehatan Tambahan
Selain BPJS Kesehatan yang bersifat wajib, banyak juga perusahaan yang menawarkan asuransi kesehatan tambahan sebagai bentuk perlindungan ekstra bagi karyawan. Asuransi ini biasanya mencakup fasilitas rawat inap di rumah sakit swasta, perawatan gigi, kacamata, atau bahkan layanan kesehatan mental.
Bonus atau Insentif
Bonus atau insentif adalah bentuk penghargaan finansial yang diberikan berdasarkan performa karyawan atau pencapaian target tertentu. Bentuknya bisa berupa bonus tahunan, insentif bulanan, atau komisi untuk posisi sales dan marketing.
Untuk menjalankannya, perusahaan perlu menetapkan indikator kinerja yang jelas, transparan, dan terukur. Selain itu, penting untuk memastikan bahwa sistem pemberian bonus bersifat adil dan bisa diterima oleh seluruh tim.
Employee Benefit Non-Finansial
Tidak hanya dalam bentuk tunjangan dan bonus, ada juga employee benefit non-finansial yang tidak melibatkan uang secara langsung, namun tetap memiliki nilai penting dalam mendukung kenyamanan dan produktivitas karyawan.
Benefit lain biasanya berfokus pada kualitas lingkungan kerja, keseimbangan hidup, dan peluang dalam pengembangan diri. Employee benefit non-finansial sering kali menyentuh aspek emosional dan psikologis karyawan.
Remote Working
Salah satu bentuk benefit non-finansial yang kini sangat diminati adalah remote working atau bekerja jarak jauh. Sistem ini memberikan fleksibilitas bagi karyawan untuk bekerja dari rumah atau lokasi lain di luar kantor.
Remote working tidak hanya membantu karyawan menghemat waktu dan biaya transportasi, tetapi juga mendukung keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan.
Pelatihan dan Pengembangan Karir
Pelatihan dan pengembangan karir juga merupakan bentuk benefit non-finansial yang berdampak besar bagi karyawan. Melalui program ini, karyawan diberikan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan, mendapatkan sertifikasi, atau bahkan mengikuti kelas yang relevan dengan pekerjaannya.
Program Kesehatan Mental dan Kebugaran
Kesehatan mental kini menjadi perhatian utama dalam dunia kerja modern. Oleh karena itu, banyak perusahaan mulai menyediakan program kesehatan mental dan kebugaran sebagai bagian dari benefit non-finansial. Bentuknya bisa berupa sesi konseling psikologi, kelas yoga, meditasi, atau akses ke platform kesehatan digital.
Program ini bertujuan untuk membantu karyawan mengelola stres, menjaga keseimbangan emosional, dan tetap sehat secara fisik maupun mental.
Manfaat dari Employee Benefit
Employee Benefit bukan hanya sekedar fasilitas tambahan, tetapi juga strategi penting dalam membangun lingkungan kerja yang sehat, dan produktif. Ketika perusahaan memberikan benefit yang tepat, karyawan akan merasa lebih dihargai, aman, termotivasi untuk memberikan performa terbaiknya.
Adapun manfaat utama dari employee benefit, di antaranya:
- Dapat meningkatkan loyalitas karyawan sehingga dapat bertahan lebih lama
- Mendukung kesejahteraan fisik dan mental melalui program seperti asuransi, cuti, dan fasilitas kebugaran.
- Meningkatkan produktivitas dan semangat kerja.
- Menarik talenta terbaik melalui benefit yang menarik
- Mengurangi tingkat turnover karyawan.
Nah, sekarang Anda sudah lebih paham tentang berbagai jenis employee benefit dan pentingnya manfaat ini dalam menarik serta mempertahankan karyawan terbaik.
Tapi memberikan benefit saja tidak cukup, Anda juga perlu memastikan proses rekrutmen berjalan dengan cepat dan efisien agar bisa mendapatkan talenta yang tepat.
Untuk itu, Anda bisa menggunakan Aplikasi Rekrutmen Karyawan dari Talent Hero. Dengan sistem yang mudah digunakan dan fitur lengkap, Anda bisa pasang lowongan, kelola pelamar, dan memilih kandidat terbaik tanpa repot.
Segera kenali lebih dalam bagaimana Talent Hero bisa membantu proses rekrutmen Anda jadi lebih praktis dan efektif! Rekrut Talenta Terbaik dengan Aplikasi Rekrutmen Karyawan Talent Hero